BERSAMA TUHAN AKU BELAJAR
aku bicara dengan hari hariNya
aku bicara dengan hari hariNya
aku menggantungkan harapan bersama matahari, bulan dan bintang
aku panjatkan doa dengan diiringi asap rokok dan secangkir kopi
aku beranikan diri untuk berkata jujur kepada ciptaanNya
sentuhan lembut kedamain yang di bawa oleh karya karyaNya menyentuh dalam di langit langit hati
semua yang aku punya terpaku dalam kebisuan ke agunganNya
ada lubang lubang hitam yang kadang kadang memaksa kembali untuk mengingatnya
aku berusaha melangkahi dan terbang
sambil menutup mata
aku semakin tidak mampu untuk melayang dan terbang
Tuhan benar benar mengajakku untuk menatap semuanya
yang harus aku pandang dengan kebeningan hati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar